Produksi lateks Karet (Hevea brasiliensis Mull. Arg.) pada pemberian stimulan organik dari beberapa jenis ekstrak kulit buah klimaterik

Penulis

  • Singgih Tri Wardana Jurusan Biologi FMIPA Universitas Sriwijaya
  • Nina Tanzerina Jurusan Biologi FMIPA Universitas Sriwijaya
  • Sinta Afrianti Program Studi Sarjana Biologi FMIPA Universitas Sriwijaya

Metrik Artikel

Abstrak artikel ini sudah dibaca: 2337 kali
Unduhan PDF: 1313 kali
Total Unduhan Berkas: 1313 kali
Total Kunjungan: 3650 kali

DOI:

https://doi.org/10.24233/sribios.3.1.2022.351

Kata Kunci:

Karet (Hevea brasiliensis) , lateks , kulit , buah , klimaterik

Abstrak

Karet (Hevea brasiliensis Mull. Arg.) merupakan salah satu jenis tanaman yang menjadi sumber produksi karet alam. Biosintesis tanaman karet dipengaruhi oleh berbagai hormon, salah satunya hormon etilen yang diidentifikasi mampu meningkatkan produksi lateks karet. Etilen merupakan hormon yang aktif dalam proses pematangan buah. Secara alami, senyawa etilen terkandung dalam jaringan tanaman dan meningkat kadarnya pada jaringan buah klimakterik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian stimulan organik dari beberapa jenis ekstrak kulit buah klimaterik dan diameter batang karet terhadap produksi lateks karet. Penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai Agustus 2022 bertempat di perkebunan karet milik rakyat desa Talang tumbur, Kelurahan Talang ubi barat, Kecamatan Talang ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Provinsi Sumatera selatan. Analisis lateks kering dan kadar karet kering dilakukan di Laboratorium Fisiologi dan Perkembangan Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang dilakukan sebanyak 5 perlakuan dan 5 ulangan. Parameter penelitian meliputi volume lateks, berat lump lateks, dan persentase nilai Kadar Karet Kering (KKK). Data yang diperoleh selanjutnya dilakukan analisis secara statistik menggunakan analisis variansi (Anava), kemudian akan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan taraf 5%. Hasil analisis variansi (ANAVA) dengan uji lanjut Duncan taraf 5% menunjukan bahwa perlakuan pemberian stimulan organik dari beberapa jenis ekstrak kulit buah klimaterik berpengaruh nyata dalam meningkatkan hasil produksi volume lateks, dan berat lump lateks karet dibandingkan dengan tanpa perlakuan. Semua perlakuan pemberian stimulan organik dari beberapa jenis ekstrak kulit buah klimaterik berpotensi dalam meningkatkan produksi lateks karet. Diameter batang karet berpengaruh nyata dalam meningkatkan hasil produksi volume lateks, dan berat lump lateks karet, dimana semakin besar diameter batang karet maka semakin tinggi produksi lateks karet.

Unduhan PDF Tahun Terakhir

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Backer, A., and Van de brink. 1967. Flora of Java (Spermatophytes Only). Volume III, N. V. P. The Nederlands, Noordhoff- Groningen.

Direktorat Jenderal Perkebunan. 2019. Statistik Perkebunan Indonesia. Direktorat Jenderal Perkebunan, Jakarta.

Elly, N. 2006. Pengaruh Pengembangan Partikel Karet Terhadap Depolimerasi Lateks Dengan Reaksi Reduksi Oksidasi. Skripsi. Bogor: Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Lindawati. 2018. Pengaruh Sari Bawang Merah (Allium cepa L.) Terhadap Produktivitas Getah Karet (Hevea brasiliensis L.) Di Desa Sungai Batang Kec. Sekayu, Kab. Musi Banyuasin, Sumatera selatan Dan Sumbangsihnya Pada Materu Plantae Kelas X MA/SMA. Skripsi. Palembang: UIN Raden Fatah Palembang.

Liu, M., Pirrello, J., Chervin, C., Roustan, J. P., & Bouzayen, M. (2015). Ethylene control of fruit ripening: Revisiting the complex network of transcriptional regulation. Plant Physiology. 169 (4): 2380-2390. doi:10.1104/pp.15.01361.

Nefftalia, Y,M., H.B. Daulay dan F.E.D. Surawan, 2015. Identifikasi bokar (bahan olah karet) rakyat yang masuk ke PTPN VII (persero) unit Padang Pelawi Kabupaten Seluma. Jurnal Agroindustri: 5(2):95 - 108

Purwaningrum, Y. 2016. Fisiologi Dan Produksi Karet Dengan Berbagai Sistem Sadap Dan Penggunaan Stimulan Gas. Disertasi. USU, Medan.

Sinamo, H., Charloq, Rosmayati, dan Radite. 2015. Respon Produksi Lateks dalam Berbagai Waktu Aplikasi pada Beberapa Klon Tanaman Karet terhadap Pemberian Berbagai Sumber Hormon Etilen. Jurnal Online Agroekoteaknologi . ISSN No. 2337-6597. USU: Fakultas Pertanian.

Sudjatha, W., dan Ni Wayan. 2017. Fisiologi dan Teknologi Pascapanen (Buah dan Sayuran). Udayana university Press, Denpasar.

Syamsiyah, Cucu, S., Santi, R., dan Fetriana, O. 2020. Respon Produksi Tanaman Karet (Hevea brasiliensis Mull. Arg.) Klon BPM 24 Terhadap Konsentrasi dan Jenis Stimulan Etilen Organik Kulit Pisang. Jurnal Kultivasi. Vol. 19 (2): 3-4.

Tistama, R. 2013. Peran Seluler Etilen Eksogenus Terhadap Peningkatan Produksi Lateks Pada Tanaman Karet (Hevea brasiliensis). Warta perkaretan. Vol. 32 (1): 25-37.

Zhu, J. dan Zhili, Z. 2009. Stimulasi Etilen Untuk Produksi Lateks (Hevea brasiliensis). Plant Signaling and Behavior. 4 (11): 1072-1074.

Diterbitkan

30-09-2022

Cara Mengutip
Tulis nama ilmiah dengan huruf Italic:

Wardana, S. T., Tanzerina, N., & Afrianti, S. (2022). Produksi lateks Karet (Hevea brasiliensis Mull. Arg.) pada pemberian stimulan organik dari beberapa jenis ekstrak kulit buah klimaterik . Sriwijaya Bioscientia, 3(1), 27–32. https://doi.org/10.24233/sribios.3.1.2022.351

Terbitan

Bagian

Vol 3, No 1 (2022): April 2022

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama