Pengaruh ekstrak Cymbopogon citratus (dc.) stapf dan Morus alba l. sebagai atraktan Bactrocera spp. pada tanaman Capsicum annum l. di Indralaya.

Penulis

  • Tri Ilmanisa Program Studi Biologi, Jurusan Biologi FMIPA, Universitas Sriwijaya Jalan Palembang-Prabumulih, Km32 Indralaya Ogan Ilir 30662
  • Syafrina Lamin Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya Jalan Palembang-Prabumulih, Km32 Indralaya Ogan Ilir 30662

Metrik Artikel

Abstrak artikel ini sudah dibaca: 16 kali
Unduhan PDF: 14 kali
Total Unduhan Berkas: 14 kali
Total Kunjungan: 30 kali

DOI:

https://doi.org/10.24233/sribios.4.3.2023.495

Kata Kunci:

Cymbopogon citratus , Morus alba , Atraktan , Bactrocera spp , Capsicum annuum , Indralaya

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak Cymbopogon citratus (dc) Stapf (serai) dan Morus alba L. (daun murbei) sebagai atraktan terhadap serangga Bactrocera spp. pada tanaman Capsicum annuum L. (cabai) di Indralaya. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen yang melibatkan pemberian ekstrak tumbuhan pada tanaman cabai yang diserang oleh Bactrocera spp. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua ekstrak tumbuhan tersebut memiliki daya tarik terhadap Bactrocera spp., dengan ekstrak serai menunjukkan daya tarik yang lebih tinggi dibandingkan ekstrak daun murbei. Penggunaan ekstrak tanaman ini dapat menjadi alternatif dalam pengelolaan hama Bactrocera spp. pada tanaman cabai di Indralaya. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan desain percobaan acak lengkap (RAL) dengan perlakuan ekstrak serai dan daun murbei pada konsentrasi 10% dan 20%, serta kontrol tanpa ekstrak. Metode yang digunakan adalah pemasangan perangkap yang diisi dengan ekstrak tumbuhan, kemudian jumlah serangga yang terperangkap dihitung setiap hari selama periode percobaan.

Unduhan PDF Tahun Terakhir

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Hasinu, J.V., Patty, J.A., & Tuhumury, G.N.C. (2020). Morphological identification and population of fruit fly (Bactrocera sp.) in chili fields, Savanajaya Village Buru District. Jurnal Hama dan Penyakit Tumbuhan Tropika, 20(2), 123–129.

Ramli, D. (2020). Pengaruh Ekstrak Morus alba terhadap Serangga Hama. Jurnal Entomologi, 15(1), 45-52.

Saputri, A.A., et al. (2022). The Effect of Lemongrass Stem (Cymbopogon citratus) and Salam Leaves (Syzygium polyanthum) Ethanol Extract and Their Mixtures on the Number of Catches of Bactrocera Fruit Flies. Jurnal Perlindungan Tanaman. 22(1), 289–296.

Sari, RN, dkk. (2019). Identifikasi Senyawa Volatil pada Daun Mulberry (Morus alba) dan Daya Tariknya terhadap Lalat Buah. Jurnal Entomologi Indonesia , 16(2), 101-108.

Sumarmin, R., Himawan, B., & Suryanto, D. (2011). Identification and behavior of fruit flies (Bactrocera spp.) in tropical fruit orchards. Jurnal Entomologi Indonesia. 1(2):192-200.

Xie, J., et al. (2019). Penggunaan Atraktan Alamiah dalam Pengendalian Bactrocera dorsalis. Journal of Pest Management, 10(2), 123-135.

Yuwono, T. (2018). Manfaat Ekstrak Tumbuhan Sebagai Atraktan dalam Pertanian. Jurnal Pertanian Indonesia, 25(4), 110-118.

Diterbitkan

18-07-2025

Cara Mengutip
Tulis nama ilmiah dengan huruf Italic:

Ilmanisa, T., & Lamin, S. (2025). Pengaruh ekstrak Cymbopogon citratus (dc.) stapf dan Morus alba l. sebagai atraktan Bactrocera spp. pada tanaman Capsicum annum l. di Indralaya. Sriwijaya Bioscientia, 4(3), 103–107. https://doi.org/10.24233/sribios.4.3.2023.495

Terbitan

Bagian

Vol 4, No 3 (2023): Desember 2023